MUSYAFFA' DISABDO MBAH YAHI MA'ROEF RA

Konon Mbah Yahi Mohammad Ma'roef Ra mempunyai seorang santri yang amat pendiam. Dia suka riyadhoh, menyendiri di masjid dan berdzikir. Mbah Yahi ingin menguji santrinya yang satu ini.
Ketika perayaan 17 Agustus-an tiba, Mbah Ma'roef Ra menyuruh seluruh santrinya menyaksikan aneka
pertunjukan yang digelar di kota.
Bagaikan burung dilepas dari sangkarnya, para santri menyambut perintah Mbah ma'roef dengan suka
cita.
Ketika Pondok sudah sepi, tak tampak seorang santripun keliweran disekitar pondok, sambil membawa
tongkat Mbah Ma'roef Ra keliling pondok memeriksa kamar santri satu persatu. Setelah semua kamar
diperiksa dan tak seorang santripun berada disana, Mbah Ma'roef Ra menuju masjid untuk i'tikaf.
Ketika masjid dibuka, beliau menemukan seorang santri duduk i'tikaf, tafakur disalah satu sudut ruangan
masjid.
"WAL... WAL... WAL..., SIAPA INI..??? WAL... WAL... WAL..., DISURUH MELIHAT PERAYAAN KOK DISINI.
SIAPA KAMU ???".
"Saya Musyaffa' Mbah Kyai".
"WAL... WAL ... WAL..., DISURUH NONTON PERAYAAN KOK MALAH WIRIDAN SEPERTI WALI, AMPUH
BENER KAMU".
"Amiin..Amiin.., Kyai". Kata Musyaffa' spontan.
Konon sepulang dari nyantri di Kedunglo, Musyaffa' yang berasal dari Kaliwungu Kendal ini terkenal
sebagai Kyai ampuh dan keramat di daerahnya. Salah satu diantara kemasyhuran yang dimiliki Kyai
Musyaffa' adalah seluruh pejabat daerah setempat tidak berani ke kantor sebelum mengikuti pengajian
Kyai Musyaffa' yang beliau laksanakan setiap pagi.
Keterangan :
Di pondok Kedunglo disamping sebagai pengasuh, beliau Mbah Ma'roef Ra adalah guru tunggal. Jadi
beliau tidak mempunyai guru pembantu yang mengajar santri-santrinya. Karena santri-santrinya beliau
tangani sendiri, tak heran kalau sepulang mondok di Kedunglo santri-santri beliau menjadi orang-orang
alim dan ampuh/keramat. Sedangkan santri-santri beliau yang menjadi orang besar antara lain : Mbah
Yahi Dalhar Watu Cengol Magelang, Kyai Manab (Abdoel Karim) Lirboyo (konon meski sudah memiliki
banyak santri masih ngaji di Kedunglo), Kyai Musyafak Kaliwungu Kendal, Kyai Ahmad Dimyathi Tremas Ponorogo, Kyai Bisri Mustof Rembang, Mbah Yahi Mubasyir Mundir, Kyai Marzuqi Solo dan banyak para Kyai di Kediri dan sekitarnya kesemuanya pernah nyantri pada Mbah Ma’roef RA Kedunglo.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aurod Mujahadah bilangan 717

AURAD MUJAHADAH KEUANGAN

AUROD MUJAHADAH KEAMANAN DLL